Yayasan Inspirasi Indonesia menggelar bakti sosial memberikan bantuan berupa sembako dan uang kepada para mantan napi teroris
SOLO – Yayasan Inspirasi Indonesia mengadakan acara bakti sosial dengan memberikan bantuan berupa sembako dan uang kepada para mantan napi teroris, Selasa (11/11/2025).
Ketua Pembina Yayasan Inspirasi Indonesia, Joko Triharmanto (Jack Harun) menjelaskan kegiatan ini diadakan sebagai bentuk kepedulian kepada para mantan napi terorisme yang ada di Jawa Tengah.
“Ada beras, minyak, gula dan bahan lauk yang kami berikan. Semoga dapat membantu dan menjalin komunikasi kepada teman-teman mantan napter,”ujarnya, Selasa (11/11/2025).
Selain paket sembako Yayasan Inspirasi Indonesia juga memberikan bantuan berupa uang dengan harapan bisa membantu kebutuhan pendidikan bagi anak-anak.
Joko Triharmanto berharap melalui gerakan ini dapat meringankan kebutuhan bagi para mantan napi teroris yang ada di Jawa Tengah.
Salah satu penerima manfaat Bayu Setiono, menyamapaikan rasa syukurnya terkait program sosial ini. Ia berharap agar program ini bisa terus berlanjut. Bayu merupakan eks napiter yang ditangkap tahun 2012.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada Yayasan Inspirasi Indonesia, semoga program ini kedepan bisa berkesinambungan. Saya juga berdoa agar Yayasan Inspirasi Indonesia bisa terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat,”ujarnya.
Senada dengan Bayu, Ari Budi Santoso juga berharap agar kedepan Yayasan Inspirasi Indonesia semakin maju dan bermanfaat bagi teman-teman eks napiter.
Yayasan Inspirasi Indonesia Fokus pada Pemberdayaan Eks Napiter, Joko Triharmanto menjelaskan yayasan ini didirikan atas saran dan masukan dari eks napiter dan juga aparat pemerintah.
“Yayasan ini baru didirikan di tahun 2025. Semoga dengan adanya yayasan yang baru ini kami bisa menjalin komunikasi dengan para eksnapiter yang ada di Jawa Tengah,”katanya.
Dengan adanya wadah tentu lebih mudah dalam berkoordinasi dan memahami persoalan yang dirasakan para mantan napiter dan juga keluarganya.
Joko Triharmanto juga berharap doa dan dukungan bagi semua pihak baik dari pemerintah dan juga masyarakat pada umumnya agar kiprah yayasan bisa dirasakan manfaatnya.
“Tentu kami membuka diri kepada siapapun dalam bersinergi, baik instansi pemerintah ataupun pihak swasta. Dengan tujuan untuk pemberdayaan kepada para mantan napiter,”pungkasnya.
